Black or White
Kerjasama Michael Jackson dan John Landis kembali terjalin setelah satu dekade sebelumnya mereka telah melahirkan lagu yang kontroversial dan terkenal pula, Thriller. Liriknya benar-benar menyinggung tentang diskriminasi antara kulit hitam dengan kulit putih di Amerika Serikat. Kaos putih yang dilapisi kemeja sewarna juga, serta sesuatu aksesoris berwarna putih di sebelah tangan kanannya yang menutupi telapak tangan, punggung tangan, hingga lengan yang sebatas siku dan celana panjang hitam dikenakan dalam pembuatan video klip sehingga menjadi andalannya dalam setiap tour jika menyanyikan Black or White. Setting yang selalu berganti tempat dan suku, seperti suku Aborigin di padang pasir, berubah ke tarian Pendet dengan layout berwarna abu-abu, berubah lagi menjadi tarian India di tengah-tengah lalu lintas mobil, dan sebagainya serta kehebatan efek komputer yang saat itu minim teknologi dapat membuat wajah antara satu orang dengan lainnya berganti dengan sempurna, benar-benar membuat lagu ini tak heran menjadi kontroversial. Namun, sayangnya 4 menit terakhirnya dianggap kontroversi karena perilaku destruktif Michael seperti menghancurkan jendela-jendela toko dan menghancurkan kaca mobil dengan linggis, bukan hanya itu, tarian Michael yang ‘bernada’ seksual seperti memegang selangkangannya lalu menarik resleting celananya juga dianggap kontroversi sehingga MTV dan jaringan video musik lainnya memutuskan untuk memotong 4 menit terakhirnya itu. Akhirnya, Michael meminta maaf kepada siapapun yang tersinggung. Namun, video yang dipangkas ini masih dapat Anda saksikan dalam situs YouTube. Aktor Home Alone, Macaulay Culkin juga terlibat dalam pembuatan video klip ini yang menyebabkannya semakin dekat dengan Michael Jackson dan menjadi tamu tetap Neverland Ranch. 6 tahun lalu, ia juga menjadi saksi dalam persidangan kasus pelecehan dan menyatakan bahwa dirinya tak pernah dilecehkan Michael, bahkan ia meyakinkan tuduhan itu tidak masuk akal.
Comments
Post a Comment